Cowok zaman sekarang paling takut ketemu dengan calon mertua, mungkin karena menemukan mertua yang galak, tidak boleh pulang terlalu malam, terlalu diawasi, atau bingung dalam menentukan topik yang akan kita bahas.

Mereka lebih nyaman mengobrol dengan orang tua sendiri karena biasanya orang tua jauh lebih pengertian dan tidak lebih banyak menuntut dibandingkan calon mertua, misalnya saja kamu ingin masuk kuliah. Kamu meminta pendapat soal jurusan IT yang kamu pilih, orang tua langsung menyetujui dan membiayai kuliah kamu. Berbeda dengan calon mertua, mereka akan bertanya, “Orang IT di Indonesia kan banyak banget, apa kamu bisa bersaing dengan mereka? Lalu kamu setelah lulus, bisa mudah dapat pekerjaan hanya bermodalkan tittle IT dan bisa menafkahi anak saya?

Calon mertua lebih kritis dibandingkan dengan orang tua kandung karena mereka tidak hanya melihat diri kamu saja tapi juga melihat anaknya. Orang tua yang penting kamu bisa bahagia, berbeda dengan calon mertua yang kamu diwajibkan untuk membahagiakan anaknya. Mungkin untuk awal pembicaraan, kamu akan merasa bahwa beliau adalah calon mertua yang bawel tapi itu adalah tanda bahwa calon mertua sudah mengajari kamu dan bersedia digantikan posisi memimpin pasangan hidupmu