Ketika Anda bertemu dengan orang baru dan sama sekali belum pernah Anda kenal. Apa yang akan Anda lakukan untuk membuka pembicaraan ? Kebanyakan orang di luar sana speachless ketika akan membuka pembicaraan dengan orang lain terutama lawan jenis. Sehingga mereka banyak melakukan gerakan – gerakan yang membuat lawan bicara menjadi tidak nyaman. Mungkin nervous atau tidak percaya diri bahkan sampai takut akan penolakan.
Okey, Hal yang harus Anda ketahui adalah paling parah jika Anda gagal membuka pembicaraan adalah di cuekin. Selain itu tidak ada lagi ! Dan saya yakin seumur hidup Anda, dari sewaktu kecil sampai sekarang pasti sudah ratusan kali bahkan tidak terhitung jumlahnya Anda sering di cuekin. Entah teman, saudara, orang tua atau siapa saja. Benar ? Yap … Kalau begitu kenapa Anda masih takut di cuekin saat membuka pembicaraan dengan orang lain ? toh setelah ratusan kali Anda di cuekin Anda tidak mati kan ? 🙂
Nah setelah mengatahui hal itu, pasti Anda sekaranglebih rilex dan sedikit lebih terbuka pikiran Anda. Dan sekarang saat Anda mencoba membuka pembicaraan dengan orang lain tanamkan dalam pikiran Anda mental “So What : )”.
Apa itu Mental “So What : )” Saat Anda membuka pembicaraan, dan lawan bicara Anda tidak merespon (dicuekin) katakan “So What:)” dalam pikiran Anda, ingat jangan sampai keluar ke mulut 😀 Saat Anda sedang berbicara dengan orang lain kemudian Anda di tinggalkan begitu saja oleh mereka katakan “So What :)” dalam pikiran Anda, kemudian tersenyum 🙂 Saat Anda sedang bercerita tiba – tiba ada orang lain yang meledek Anda atau bahkan menuduh Anda berbohong, katakan “So What : )” dalam pikiran Anda kemudian tersenyum 🙂
Yap … Mental “So What : )” ini sangat efektif untuk menekan pikiran negatif yang akan muncul di kepala Anda. Ini sangat penting, karena pikiran negatif akan meracuni otak Anda dan akan berpengaruh pada kelangsungan kehidupan sosial Anda. Jika Anda telah terinfeksi pikiran negatif maka kemungkinan besar Anda akan takut lagi membuka pembicaraan dengan orang lain. Anda akan menjadi pribadi yang sangat tidak percaya diri, dan selalu berpikir bahwa dunia menjauhi Anda. Ini sangat berbahaya sobat. Oleh karena itu Mental “So What : )” akan sangat membantu Anda menekan pikiran negatif tersebut dan menumbuhkan pikiran positif yang akan membuat kehidupan Anda menjadi lebih menyenangkan.
Lalu bagaimana Mental “So What : )” itu bekerja ? Kebanyakan orang di luar sana ketika membuka pembicaraan dan di cuekin oleh lawan bicaranya maka mereka akan berpikir yang salah adalah dirinya. Ya itu normal, jika Anda menganggap itu sebagai pemicu agar Anda bisa memperbaiki cara membuka pembicaraan yang benar itu sangat – sangat baik. Tapi ketika itu menjadikan Anda tidak berani lagi membuka pembicaraan dengan orang lain dan menjudge diri Anda tidak diterima di dunia ini, maka ini lah yang salah. Dengan Mental “So What : )” Anda akan berpikir :
”aahh … So What 🙂 saya sudah biasa di cuekin, masih banyak kok orang yang mau di ajak bicara. Mungkin dia punya masalah kepribadian atau kecapean. Bodo aahh … cari yang lain lagi 🙂 ”
Inilah salah satu RAHASIA orang extrovert yang gampang ngobrol dengan orang lain yang baru saja di kenal. Mereka tidak berpikir dirinya yang bermasalah, tapi orang yang di ajak bicara itulah yang bermasalah. Berbeda dengan orang introvert yang susah sekali membuka pembicaraan, karena mereka berpikir dirinya lah yang bermasalah. Sehingga mereka akan merasa dunia meninggalkan mereka. Yang perlu Anda ingat adalah untuk merubah diri Anda dari seorang Introvert yang susah sekali ngobrol dengan orang lain MENJADI seorang Extrovert yang gampang banget membuka pembicaraan dengan siapa saja yang ia mau TERMASUK lawan jenis (pria/wanita) idaman mereka, tidaklah seperti mambalikkan telapak tangan. Dibutuhkan keseriusan dan konsistensi untuk terus mempraktekkannya SAMPAI melihat hasilnya secara nyata. Memang tidak ada yang salah dengan Introvert dan Extrovert karena keduanya memiliki sisi positif dan sisi negatif, TAPI dalam konteks sosial skill atau kemampuan berkomunikasi Anda harus menjadi seorang Extrovert untuk memperkuat kekuatan sosial Anda.
Apakah Mental “So What : )” saja sudah cukup untuk menjadi seorang yang mempunyai kekuatan sosial yang tinggi ?
Belum sobat !
Ada beberapa tahapan yang harus Anda lewati, tidak perlu terburu – buru untuk melewati semua tahapan dan santai saja karena akan saya bagikan di bagian berikut nya. Yang Anda butuhkan sekarang adalah KONSISTENSI dan banyak PRAKTEK di luar sana. Jadi jika Anda membaca artikel ini satu kali berarti Anda HARUS mempraktekannya 4 kali.